 |
| Kabar Gembira! Guru Sertifikasi Soal Tunjangan dan Linieritas, Simak Penjelasan Kemendikbud |
Layarmaya.id - Selamat bagi Guru Sertifikasi mendapat dua berita gembira dari Kemdikbud mengenai Tunjangan dan Linieritas.
Untuk lebih jelasnya, simak terus postingan ini sampai tuntas..!
Kemdikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) memberikan dua kabar gembira untuk guru sertifikasi.
Adapun, berita gembira dari Kemdikbud di bawah ini berkaitan dengan tunjangan dan linieritas bagi guru yang sudah mendapatkan sertifikat pendidik atau berstatus sertifikasi.
Berita ini dirangkum dari salah satu video dari kanal YouTube Guru Abad dua satu yang diunggah bertepatan pada Kamis tgl 1 Desember 2022.
Berikut Layarmaya.id merangkuman berita gembira untuk guru sertifikasi mengenai tunjangan dan linieritas.
Berita pertama diperuntukkan bagi para guru jenjang Sekolah Dasar (SD) yang memiliki ijazah dan sertifikat pendidik jurusan Bahasa Inggris.
Nunuk Suryani selaku Plt Dirjen GTK Kemendikbud, didalam sebuah kesempatan mengatakan bahwa guru Bahasa Inggris SD akan linier sebagai guru kelas.
Nunuk Suryani juga mengatakan bahwa Kemendikbud sedang berupaya agar linieritas guru Bahasa Inggris dengan guru kelas dapat berlaku mulai tahun depan.
Nunuk Suryani mengatakan, Halo teman-teman guru Bahasa Inggris di SD, bersabar ya. Tahun ini memang guru Bahasa Inggris belum linier sebagai guru kelas, ucapnya.
Adapun Linieritas guru Bahasa Inggris dan guru kelas berkaitan dengan karakteristik Kurikulum Merdeka, khususnya di jenjang SD.
Didalam Kurikulum Merdeka, pelajaran Bahasa Inggris di SD naik level menjadi mata pelajaran pilihan.
Oleh sebab itu, sekolah yang memberlakukan Kurikulum Merdeka bisa menerapkan mapel Bahasa Inggris serta dapat dimasukkan ke Dapodik dan diakui oleh kurikulum.
Dengan kata lain, dibutuhkan guru dengan ijazah dan sertifikasi Bahasa Inggris untuk mengajar di SD.
Berita gembira kedua untuk guru berstatus sertifikasi adalah mengenai tunjangan.
Belakangan ini, dikenal tiga jenis tunjangan guru, antara lain Tunjangan Profesi Guru (TPG), Tambahan Penghasilan (Tamsil) dan Tunjangan Khusus Guru (TKG).
Tiga jenis tunjangan di atas tersebut bersumber dari APBN.
Nyatanya, selain tiga tunjangan di atas, terdapat tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai yang bersumber dari APBD.
Seperti diketahui bahwa, selama ini ada guru yang mendapatkan TPP ada juga daerah yang tidak memberikan TPP kepada guru.
Perihal ini memunculkan polemik bagi guru, khususnya guru berstatus sertifikasi yang tidak menerima TPP karena dianggap sudah mendapatkan TPG.
Oleh sebab itu, Kemdikbud melalui Surat Edaran nomor 6909/B/GT.01.01/2022 memberi klarifikasi mengenai polemik TPP di berbagai daerah.
Berdasar surat edaran (SE) tersebut disampaikan bahwa berdasarkan PP No. 12 tahun 2019, pemerintah daerah dapat memberi tambahan penghasilan pegawai (TPP) kepada ASN daerah.
Selanjutnya, guru sertifikasi juga termasuk ASN daerah sehingga tidak menutup kemungkinan guru sertifikasi juga berhak mendapatkan TPP selain tunjangan lain yakni TPG.
Patut diketahui pula bahwa besaran TPP yang bersumber dari APBD selalu menyesuaikan anggaran daerah masing-masing.
Sehingga tidak heran jika besaran TPP pada masing-masing daerah berbeda karena kemampuan setiap daerah juga berbeda-beda.
Demikian sikit info mengenai Kabar Gembira! Guru Sertifikasi Soal Tunjangan dan Linieritas.
Untuk informasi lengkap lainnya telusuri GOOGLENEWS, semoga bermanfaat untuk anda.()
BACA JUGA BERITA PENTING LAINNYA:
sertifikasi guru kapan cair 2022,
syarat sertifikasi guru swasta 2022,
linieritas ppg prajabatan 2022,
cek linieritas ppg prajabatan 2022,
linieritas sertifikasi kurikulum merdeka,
